TUGAS






OLEH:

BERNADUS ZAKARIAS WENI LIWANG

ASAHLAH GERGAJIMU
Sering kali kita terlalu menyibukan diri dengan kehidupan sehingga lupa untuk memperbaharui diri kita. Bahkan dengan hal-hal tertentu kita sering memfokuskan semua keberadaan diri kita sehingga mengabaikan yang lain, sampai-sampai tidak mampu mengasa hal-hal penting dalam hidup kita. Maka itu, pembahasan kali ini akan membantu kita bagaimana mejaga ketajaman diri kita untuk mampu menangani hidup kita dengan lebih baik. Dalam hal ini, kita secara berlahan memperbaharui dan menguatkan ke empat dimensi kehidupan, yaitu; tubuh, otak, hati dan jiwa kita. Ke empat dimensi ini harus dijaga keseimbangannya, yaitu semuanya harus berjalan atau bekerja secara seimbang. Kita akan sulit berbaik hati pada orang kalau badan kita sedang lemas. Kita juga akan sulit memfokiuskan diri/pikiran(otak) pada pelajaran kalau tidak ada semanagat yang timbul dari jiwa kita.
Merawat Tubuh Kita
Tubuh kita memang selalu berubah sehingga terkadang perubahan pada tubuh kita itu menarik karena perubahan yang sesuai dengan keinginan kita. Terkadang juga perubahan yang mengecewakan karena tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Hal ini juga sangat tergantung pada bagaimana cara kita merawatnya. Dengan demikian, berikut ini disajikan beberapa cara untuk merawat tubuh:
Makan makanan yang sehat. Dalam hal ini, kita harus lebih banyak mendengarkan tubuh karena tubuh punya pilihan sendiri terhadap makanan.
Olahraga. Dengan olahraga kita tidak hanya sehat secara fisik tetapi juga secara psikis (menjernihkan pikiran dll).
Tidur yang cukup. Tubuh kita pun membutuhkan waktu untuk istirahat setelah dibebani dengan gerakan-gerakan yang melelahkan.
Rileks dalam bak mandi. Tubuh kita akan lebih segar dan sehat dengan sentuhan air yang rutin dilakukan.
Menghindari penggunaan; alcohol, obat-obatan, rokok dan perusak tubuh lainnya.
Merawat tubuh merupakan kegiatan yang cukup sulit dilakukan, karena membutuhkan waktu, tenaga, kesabaran, ketekunan dan juga kecintaan akan keindahan dan kesempurnaan yang kita inginkan dari diri kita.
Merawat Otak kita
Suatu harga harus dibayar. Jika kita ingin jadi orang sukses, pintar, bijaksana, dan punya masa depan yang cerah maka kita harus membayar harga yaitu dengan mengembangkan otak secara baik. Pendidikan adalah harga terbaik yang kita pakai untuk membayar harga tersebut, disamping pengalaman-pengalaman, hobi, kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler, pekerjaan dan lain-lain. Dengan berpegang pada paradigma “pikiran yang terdidik”, berarti bahwa pikiran kita harus mampu menciptakan, menganalisis, menelaah, membayangkan, dan jauh lebih banyak lagi.
Ada banyak cara mengasah otak, nemun pendekatan yang terbaik adalah dengan membaca. Sebab membaca itu dasar dari segalanya dan tidak mahal ataupun tidak rumit. Beberapa cara yang lain termasuk; bepergian, mengamati kehidupan dialam bebas, menonton televise, mendengankan berita, menulis cerita, sajak atau lagu, min permainan yang menantang, ikut debat kelompok, main catur, mengunjungi museum, berkomentar daam kelas, nonton sandiwara/sinetron, belajar bermain music, ngobrol bermutu, menyelesaikan teka teki dll. Dalam hal ini, jangan jadikan sekolah sebagai satu-satunya sumber pendidikan. Jadikanlah dunia sebagai kampus kita. Sebab, kalau kita tidak membayar harganya kita akan meraih gelar tetapi gagal mendapat pendidikan.
Merawat Hati Kita
Apakah kita perna merasa menjadi orang yang paling murung didunia dan tidak dapat mempelajari perasaan kita? Kalau perna, jangan berkecil hati, sebab perasaan demikian itu cukup normal. Cara terbaik untuk memelihara hati kita adalah dengan focus membangun hubungan-hubungan.
Ada dua bentuk simpanan; simpanan RBH dan RBP
1. RBH (rekening bank hubungan)
Memenuhi janji-janji
Melakukan kebaikan-kebaikan kecil
Bersikap setia
Mendengarkan
2. RBP (rekening bank pribadi)
Menepati janji-janji kepada diri sendiri
Melakukan kebaikan-kebaikan kecil
Bersikap lembut terhadap diri sendiri
Bersikap jujur
Memperbaharui diri sendiri
Mengembangkan talenta
Seperti yang telah ditulis diatas bahwa, RBH dan RBP itu sangat mirip. Itu karena simpanan-simpanan yang kita masukan kedalam rekening orang lain biasanya juga masuk kedalam rekening sendiri. Setiap harinya, carilah peluang-peluang untuk memasukan simpanan dan membangun hubungan yang mantap. Dengarkanlah teman, orang tua, saudara tanpa mengharapkan balasnya. Berikanlah sepulu pujian hari ini. berilah kemurahan di wajah kita, mata dan senyuman kita setiap hari. Jika hal ini kita lakukan dalam hhidup kita, kitra akan selalu mencari cara-cara untun membangun ketimbang merubuhkan, kita akan takjub betapa besar kebahagiaan yang kita berikan kepada orang lain dan kepada diri kita sendiri.
Sala satu cara menjaga hati kita tetap sehat dan kuat adalah “tertawa”. Terkadang hidup ini memang menyebalkan dan tak banyak yang bisa kita perbuat, jadi lebih baik tertawa saja. Dan kita harus ingat bahwa pergumulan yang kita hadapi saat ini akhirnya akan bisa menjadi sumber kekuatan yang besar bagi kita.

Merawat jiwa kita
Yang dimaksudkan jiwa adalah batin yang berada dibawa permukaan diri kita sehari-hari. Jiwa adalah pusat kita dimana terletak keyakinan dan nilai-nilai kita. Jiwa adalah sumber tujuan, Makna dan kedamaian batin. Mengasah gergaji dibidang rohaniah artinya meluangkan waktu untuk memperbaharui dan membangkitkan batin kita. Seperti tulisan Buck, “ didalam diriku ada tempat dimana aku hidup sendirian dan disanalah kamu perbaharui mata airmu yang tidak perna kering”.
Bagaimana cara memelihara jiwa kita? menurut sean adalah menulis jurnal, mendengarkan musik, dan menghabiskan waktu senbdirian dipegunungan. Benson mengatakan; orang-orang yang menyerahkan hidupnya kepada Tuhan akan menemukan bahwa ia bisa lebih memanfaatkan hidup mereka ketimbang mereka sendiri. Ia akan memperdalam sukacita mereka, mempertajam pikiran mereka, meguatkan otot-otot mereka, membangkitkan semangat mereka, melipat gandakan berkat mereka, dan mencurahkan kedakaian. Jiwa kita adalah tempat yang sangat pribadi dalam diri kita. Dengan demikian, maka beberapa cara berikut ini akan mungkin membantu merawat jiwa kita;
Melayani orang lain
Menulis jurnal
Berjalan-jalan
Membaca buku-buku inspiratif
Berdoa
Melukis
Merenung
Mendengar musik kesukaan
Olahraga
Dengan cara-cara diatas, harusnya kita bisa. Mungkin kita sudah melakukannya tanpa kita sadari. Kalau kita bekerja keras disekolah kita mengasah pikiran kita. Kalau kita melatih kebugaran, kita merawat tubuh kita. Kalau kita mengembangkan persahabatan, kita merawat hati kita. Bahkan seringkali kita mengasah gergaji kita lebih dari satu bidang sekaligus.

KESIMPULAN
Mengasah gergaji tak terjadi begitu saja pada kita. Karena mengasah gergaji adalah kegiatan yang tidak mendesak tapi penting, maka kita harus bersikap proaktif. Yang terbaik adalah meluangkan waktu setiap hari untuk mengasah gergaji kita, meskipun hanya beberapa menit atau jam saja. Tidak ada satu carapun yang paling benar, maka carilah cara yang paling efektif bagi kita untuk dilakukan. Bagian yang terakhir ini menjadi salah satu penentu kita menaklukan keenam kebisaan yang sudah kita pelajari. Dengan mengasah gergaji dalam hal ini tubuh, jiwa, otak dan hati, kita akan dengan mudah menjadi orang yang proaktif, mampu mengingat-ingat tujuan akhir, mendahulukan yang utama, memahami terlebih dahulu baru dipahami, dan mewujudkan sinergi.